Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2013

"SAUS COKLAT"

SAUS COKLAT Saus coklat ya? kalian pernah denger? pasti udah dong, meski belum tau rasanya kaya gimana yang paenting tau aja lah wkwkwkwk Aneh memang, mengikuti trend abad 21, saus tak hanya tomat ataupun cabai tapi coklat juga, meski cuma buat hidangan yang manis doang, tetep aja namanya saus coklat. "Heh, kamu saus apa? kok warnanya coklat?" tanya saus tomat "Mungkin dari kedelai hitam kali mat!" jawab saus cabai "Bukan, aku ini dari coklat" jawab si saus coklat "Hah? COKLAT?" serempak saus tomat dan cabai bersamaan "iyaa" "Sejak kapan kamu jadi saus? bukannya kamu lebih sering dicampur dengan hidangan lain, kalo engga kamu kan jadi toping bareng strawberry" jelas saus cabai "Aku ga tau, tiba tiba aja, sekarang jenis saus coklat udah ada dimana mana" "Manusia emang aneh ya, ga pernah ngrasa puas, udah ada kita berdua saus cabai dan tomat, masih aja pengen bikin saus coklat" tutur saus

PLUTO KUAT CERPENKU

PLUTO KUAT Pluto, sebut saja dia sebagai planet tak jadi, karna sekarang dia menyandang predikat planet kerdil atau planet katai, planet yang dianggap tak bersih, kurang bervolume atau entah apalah itu, akupun tak mengerti, hanya orang orang yang berkepala botak mungkin yang mengerti akan hal itu. dan alasan alasannya. Dulu saat aku SD jajaran planet masih kokoh 9, dengan Merkurius yang tetap bermesraan dengan Matahari, namun setelah tahun 2006, jajaran planet menjadi 8, berkurang satu, iya dialah Pluto yang terpaksa harus keluar. Tapi Pluto tetaplah planet kerdil yang kuat, dimana yang lain merasa kasihan padanya, namun dia sebaliknya, dia bahkan lebih kuat. Meski jauh dari matahari, meski orbitnya tak tentu, dia tetap menjadi bagian dari tata surya yang begitu megah dan menawan. "Mau salahkan siapa?" tanya Pluto dalam hati. "Toh mungkin Tuhan sudah mentakdirkanku seperti ini? Haruskah aku membesarkan volumeku? haruskah aku menghancurkan orbit lain agar aku

"COKLAT KISMIS"

COKLAT KISMIS Tak banyak memang penyuka Coklat yang sudah manis tentunya, ditambah kismis yang manis pula didalamnya. Tapi, kenapa produsen coklat memproduksi coklat kismis? entahlah, Aku pun lebih memilih coklat kacang mede, atau coklat original, ataupun coklat putih, karena pengalamanku dengan coklat kismis cukup buruk, pernah aku sakit gigi dibuatnya, sampai sampai aku tak bisa melakukan semua hal dengan benar. Tapi coklat kismis teteaplah menjadi coklat kismis yang tegar yang berbeda, dia manis, sangaaat manis bahkan terlalu manis, sampai manis itu terasa menyakitkan untuk gigiku, aku benar benar tak mau meliriknya di kasir. Seringnya coklat kismis itu akan dibeli oleh anak kecil, tapi anak kecil itu dilarang ibunya, karna takut anaknya terserang sakit gigi karna manisnya coklat kismis. Tapi, coklat kismis tetap bersabar hadapi semuanya, tak pernah menyerah, dia selalu yakin bahwa suatu saat ada sepercik kebahagiaan untuknya. Meski dia dicemooh, dihina, diejek, dimaki, dik

"COKELAT BIASA"

COKELAT BIASA Hari itu, semua kiriman barang untuk stok sebuah minimarket telah dikirim, berbagai barang pun ada dalam mobil box itu, termasuk sekotak coklat dalam satu merk, sebut saja cokelat itu dengan merk GILLAS. Beberapa jam kemudian mobil itu sampai di depan sebuah minimarket, dan telah siap para pegawainya untuk mengangkut barang dari dalam mobil itu, tak lupa coklat coklat itu pun diangkut juga. Setelah selesai, pegawai wanita menata coklat coklat itu di depan kasir, seperti biasa layaknya minimarket lainnya. Untuk beberapa minggu kemudian, coklat pun bersisa 3, yaitu coklat biasa, coklat berhadiah kalung mainan, dan coklat berhiasi pita pink. Keesokan paginya, coklat yang berhiasi pita pink itu dibeli oleh konsumen yang sedang kasmaran. "Yee, aku ahirnya dibeli, terimakasih tuhan, telah mendengar doaku" ucap si coklat pink kegirangan "Enak sekali ya dia" gerutu coklat berhadiah "Ada masanyaa" kata coklat biasa dengan sabar dan de